IMPLEMENTASI METODE GROUP INVESTIGASI UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA KELAS V SD NEGERI 1 BIREUEN
Sari
Pembelajaran yang disampaikan selama ini tidak kreatif metode belajar bukan menurut para ahli, hasil belajar yang demikian 19,5% dari 21 jumlah siswa kelas V SD Negeri 1 Bireuen yang tuntas sementara 85,5% yang tidak tuntas, oleh karena itu perbaikan pembelajaran dengan metode group investigasi dapat menumbuhkan cara berpikir siswa kreatif. Perbaikan proses pembelajaran menunjukkan melalui penelitian tindakan kelas permasalahan belajar menentukan luas travesium dapat diatasi. Penelitian ini dilakukan hanya satu tindakan berupa pembelajaran sebagai usaha implementasi metode group investigasi menumbuhkan berpikir kreatif dengan tujuan siswa mampu mengolah sendiri pemahaman materi yang dipelajari. Subjek penelitian seluruh siswa Kelas V berjumlah 21 orang. Data dalam penelitian ini dikumpulkan melalui tes awal, tes akhir, observasi, hasil kegiatan wawancara, dan catatan lapangan. Pembelajaran dengan group investigasi dapat menumbuhkan berpikir kreatif yang mengakibatkan prestasi siswa kelas V SD Negeri 1 Bireuen meningkat.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Arikunto, Suharsimi. 2009. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Izzati, N. (2010). Berfikir-Kreatif dan Kemampuan Pemecahan masalah Matematis Apa, Mengapa, dan Bagaimana, Mengembangkannya pada Peserta Didik Pendidikan Matematika Rrealistik-rme. Diambil pada tanggal 20 Desember 2012, dari http://bundaiza.wordpress.com
Mille, M.B & Huberman, A. M. 2009. Analisis Data Kualitatif (Terjemahan dari Tjetjep Rohidi). Jakarta: Universitas Indonesia.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor yang mempengaruhinya: Jakarta: Rineka Cipta
Serambi Indonesia. 2013. Kualitas Guru di Aceh Masih Rendah. Serambi Indonesia.
Trianto, 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Surabaya: Kencana.
Usman dkk. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Darussalam: Universitas Syiah Kuala
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.