DAMPAK ALIH FUNGSI LAHAN TERHADAP PENDAPATAN PETANI DI KECAMATAN JANGKA KABUPATEN BIREUEN
Sari
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak pengalihan fungsi lahan terhadap pendapatan petani di Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen dengan alasan Kecamatan Jangka merupakan daerah yang sudah banyak mengalihfungsikan lahan pertanian ke non pertanian. Penelitian ini telah dilakukan pada Bulan Agustus sampai September 2016. Berdasarkan hasil penelitian bahwa Faktor penyebab alih fungsi lahan pertanian di Kecamatan Jangka meliputi faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor penyebab alih fungsi lahan pertanian yang berasa dari dalam. Faktor ini meliputi faktor usia, kebutuhan ekonomi yang mendesak, dan keinginan untuk merubah nasib. Sementara faktor eksternal adalah faktor yang menyebabkan alih fungsi lahan pertanian yang berasal dari luar. Faktor eksternal meliputi pertambahan penduduk, persoalan irigasi, tekanan-tekanan dari pengembang, penawaran harga lahan yang tinggi, kebijakan pemerintah, dan faktor lokasi (kondisi lahan dekat dengan kawasan perumahan). Dampak alih fungsi lahan terhadap kondisi sosial ekonomi petani di Kecamatan Jangka antara lain berkurangnya hasil sawah, penurunan pendapatan petani, berkurangnya ketahanan pangan keluarga, berkurangnya peluang kerja dalam pertanian, sulitnya akses petani terhadap lahan, dampak lainnya, dan dampak positif atau manfaat yang diterima. Sebagian besar dampak yang terjadi di Kecamatan Jangka adalah kesempatan kerja dalam pertanian berkurang dan ketahanan pangan keluarga mengalami penurunan.
Kata Kunci : Alih Fungsi Lahan Sawah, Pendapatan dan Petani
Teks Lengkap:
PDFRefbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.