PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHER AND LEARNING (CTL) DALAM UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VI PADA MATERI PERCOBAAN GAYA DAN GERAK PADA SD NEGERI 2 TANAH JAMBO AYE KABUPATEN ACEH UTARA

Khairiah Khairiah

Sari


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penerapan metode pembelajaran dengan pendekatan kontekstual (CTL) untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi Tata Surya di kelas VISD Negeri 2 Tanah Jambo Aye.Penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), di mana guru yang bertindak sebagai peneliti yang juga mengajar di kelas yang diberi tindakan dibantu oleh seorang teman sejawat yang bertindak sebagai kolaborator atau observer yang bertugas mengamati aktivitas guru dan siswa selama proses pembelajaran dengan pendekatan kontekstual (CTL) berlangsung. Penelitian dilaksanakan di kelas VI pada semester 2 tahun pelajaran 2017/2018. Penelitian atas dua siklus meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Kegiatan penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yaitu siklus I dan siklus II. Sebelum dilakukan tindakan pra siklus dilakukan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran yang belum menggunakan pendekatan kontekstual.Pada pra siklus di mana guru masih menggunakan metode pembelajaran konvensonal rata-rata nilai tes adalah 63,61 dan hasil ketuntasan belajar siswa masih 51,61% dari 27 siswa yang mengikuti tes hanya 15 siswa yang tuntas. Aktivitas siswa pada pra siklus masih 40,65% dengan kategori kurang aktif. Pada siklus I, guru sudah melaksanakan pembelajaran pendekatan kontekstual (CTL) yang didapatkan hasil belajar siswa mendapatkan nilai rata-rata 68,39% dan ketuntasan belajar siswa masih 67,74% dari 27 siswa yang mengikuti tes ada 13 siswa yang tuntas belajar. Adapun aktivitas siswa pada siklus I sudah meningkat dari pra siklus yaitu 56,69 atau kategori cukup aktif. Walaupun hasil belajar siswa dari pra siklus ke siklus I mulai ada peningkatan, tapi belum mencapai indikator yang diharapkan. Oleh karena itu tindakan dilanjutkan ke siklus II, di mana hasil belajar siswa rata-rata 82,90 dan ketuntasan belajar klasikal mencapai 87,10%. Begitu juga aktivitas siswa pada siklus II juga meningkat yaitu 71,53% atau berkategori aktif. Dengan demikian pembelajaran yang berlangsung pada siklus II ini sudah dianggap berhasil karena sudah mencapai indikator.Pada tahap perencanaan disusun skenario pembelajaran dan menyiapkan perangkat pembelajaran. Proses pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan CTL. Hasil observasi dipresentasikan dalam diskusi. Pada tahap observasi, dilakukan pengamatan aktifitas peserta didik dan tes hasil akhir belajar. Indikator kinerja pada penelitian berupa tercapainya ketuntasan belajar secara individual dan klasikal sebesar 88,46%. Hasil penelitian membuktikan bahwa penggunaan metode pembelajaran dengan pendekatan kontekstual (CTL) dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada Materi Percobaan Gaya Dan Gerak.

Kata Kunci: Hasil Belajar, Pembelajaran CTL, Percobaan Gaya Dan Gerak.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Departemen Pendidikan Nasional, 2002, Pendekatan Kontekstual (Contextual Teaching and Learning (CTL)), Jakarta: Depdiknas

Nana Sudjana, 2008, Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar, Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Oemar Hamalik, 2008. Proses Belajar Mengajar, Jakarta: Bumi Aksara.

Suprihatiningrum, J, 2013. Strategi Pembelajaran: Teori dan Aplikasi, Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.

Wina sanjaya, 2006, Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, Jakarta: Kencana.

Wiriaatmadja, R, 2012. Metode Penelitian Tindakan Kelas, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Yudhistira, D, 2013. Menulis Penelitian Tindakan Kelas Yang Apik (Asli Perlu Ilmiah Konsisten), Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.