PENGARUH PEMBERIAN PUPUK ORGANIK DAN KAPUR DOLOMIT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KOL BUNGA (Brassica Oleraceae Var. Botrytis L.)

Sari

ABSTRAK

            Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik dan kapur dolomit  terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kol bunga. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Uteun Raya Kecamatan Peusangan Selatan Kabupaten Bireuen, dengan pH tanah ditempat penelitian 4,5. Pelaksanaan penelitian berlangsung dari bulan April sampai dengan Juni 2016.Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial 2 faktor yaitu pemberian pupuk organik (P) dan pemberian kapur dolamit (K). Variabel yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun (helai), diameter  bunga (cm) dan berat basah bunga (gram). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwapemberian pupuk organik berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun pada umur15, 30 dan 45 HST, diameter bunga dan berat basah bunga. Perlakuan terbaik dijumpai pada perlakuan pemberian tanah dan pupuk bokhasi 2:1 (P2). Selanjutnya pemberian kapur dolomit berpengaruh sangat  nyata terhadap tinggi tanaman dan jumlah daun pada umur15, 30 dan 45 HST, diameter bunga dan berat basah bunga. Perlakuan terbaik dijumpai pada pemberian kapur dolomit dengan dosis 50 gram/tanaman (K2). Dari hasil penelitian juga diketahui bahwa terdapat interaksi yang nyata antara perlakuan pemberian pupuk organik dan kapur dolomit terhadap tinggi tanaman pada umur 30 HST dan berat basah bunga kol. Interaksi  terbaik dijumpai pada kombinasi perlakuan pemberian pupuk organik (tanah dan pupuk bokhasi 2:1)  dan kapur dolomit dengan dosis 50 gram/tanaman (P2K2) dan pemberian pupuk organik (tanah dan pupuk bokhasi 2:1)  dan kapur dolomit dengan dosis 25  gram/tanaman (P2K1)

Kata kunci: Pupuk Organik, Kapur Dolomit danTanaman Kol Bunga