PENGARUH PENERAPAN METODE INKUIRI MENGGUNAKAN MEDIA POWERPOINT TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR TINGKAT TINGGI SISWA PADA MATERI POKOK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN DI SMP NEGERI 2 MEDAN
Sari
ABSTRAK
Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan metode inkuiri menggunakan media powerpoint terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi pada materi pokok pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Medan dan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa yang dibelajarkan metode inkuiri dengan menggunakan media powerpoint lebih tinggi dari pada kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa yang dibelajarkan dengan metode inkuiri menggunakan media charta dan metode ekspositori menggunakan media charta. Penelitian ini adalah metode quasi eksperimen dengan membuat perlakuan memberi pembelajaran dengan metode pembelajaran inkuiri menggunakan media powerpoint, metode pembelajaran inkuiri dengan menggunakan media charta dan metode pembelajaran ekspositori menggunakan media charta. Data analisis dengan Anacova dengan taraf signifikan 0,05. Dari analisis data dapat disimpulkan: 1). Ada pengaruh metode inkuiri menggunakan powerpoint berpengaruh terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa pada materi pokok pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan dengan taraf signifikansi lebih kecil α (p = 0,000 < α ; Ho ditolak).
Kata Kunci: inkuiri, powerpoint, charta, berpikir tingkat tinggi
PENDAHULUAN
Proses pembelajaran merupakan esensi dari penyelenggaraan pendidikan di SMP. Tuntutan masyarakat terhadap efisiensi, produktivitas, efektifitas, mutu dan kegunaan hasil dalam penyelenggaraan proses pembelajaran di SMP merupakan hal yang menjadi keharusan. Namun dalam pelaksanaan pembelajaran di kelas ternyata dihadapkan pada masalah yang menghambat keberhasilan proses pembelajaran tersebut. Masalah yang terjadi sangat merisaukan guru adalah rendahnya partisipasi siswa dalam proses belajar mengajar di kelas.
Siswa biasanya dalam setiap pembelajaran selalu pasif cenderung hanya duduk, diam dan sekedar mendengarkan tanpa memberikan respon yang relevan dengan pokok bahasan yang disampaikan guru, tidak pernah berani mengemukakan pendapatnya dan tidak pernah berani bertanya. Perhatian siswa dalam pembelajaran di kelas dipengaruhi oleh menarik tidaknya suatu proses belajar mengajar tersebut baik dari segi pokok bahasan, media yang digunakan maupun strategi pembelajarannya. Karakter yang harus dikembangkan oleh guru antara lain religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja keras, kreatif, mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta tanah air, menghargai prestasi, bersahabat, cinta damai, gemar membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, tanggung jawab.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, A. (2009). Media Pengajaran. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Hamalik, O. (1994). Media Pendidikan, (Cetakan ke-7). Bandung: Citra Aditya Bakti.
¬¬¬¬_________ . (2008). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.
Krulik, S. and Rudnick, J. A. (1999). Innovative Tasks to Improve Critical and Creative Thinking Skills. Reston: The National Council of teachers of Mathenatics, Inc.2 (1)138-145.
Mulyasa. (2008). Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Rosda.