HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI TERHADAP KEPATUHAN AKSEPTOR KB SUNTIK DI DESA TEUMPOK TEUNGOH KECAMATAN BANDA SAKTI KOTA LHOKSEUMAWE

Sari

ABSTRAK

Kesehatan reproduksi pada wanita tidak terlepas organ intimnya. Tentu Salah satunya adalah menjaga kebersihan atau higienitas pada daerah sekitar vagina. Salah satu gejala adanya gangguan adalah melalui timbulnya keputihan. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan perilaku dengan keputihan pada wanita usia subur di puskesmas Nibong Kecamatan Nibong Kabupaten Aceh Utara tahun 2017. Jenis penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 64 wanita Usia subur dengan teknik porposive sampling. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah kuesioner dalam bentuk wawancara. Hasil penelitian ini menggunakan nilai signifikansi sebesar 0,05. Dari hasil tersebut menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan keputihan, karena masih terdapat wanita subur yang berpendidikan tinggi, kaitannya dengan tingkat pengetahuan dan mudah menerima serta memahami informasi mempunyai keputihan, sebanyak 62 orang atau 96% berpengetahuan, 63 orang atau 98% berpengetahuan cukup 1 orang atau 2%. Hubungan yang signifikan antara sikap dengan keputihan semakin positif sikap wanita usia subur dalam keputihan maka semakin tidak ada keputihan, sebanyak 40 orang atau 63% bersikap positif dan sebanyak 24 orang atau 37% bersikap negatif. Ada hubungan yang signifikan antara tindakan dengan keputihan, semakin baik tindakan yang dilakukan maka semakin cukup keputihan yang dialami wanita pada usia subur dan semakin kurang mengalami keputihan. Sebanyak 33 orang atau 52% baik, 18 orang atau 28% bertindak kurang dan 13 orang atau 20% bertindak kurang. Saran Diharapkan kepada pelayanan kesehatan dapat memberikan bimbingan bagi wanita usia subur tentang keputihan agar lebih memahami dampak penyakit keputihan.

Kata Kunci: Perilaku, Keputihan, Wanita Usia Subur