IMPLEMENTASI SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT TANAMAN KAKAO MENGGUNAKAN CASE BASED REASONING
Sari
ABSTRACT
An expert system is one area of computer science that utilize computer with agricultural science so it can behave like a smart man. In this study, an expert system used to diagnose diseases of cocoa plants using Case Based Reasoning (CBR The purpose of the system is the System can detect the disease in cocoa plants using Case Based Reasoning System and to provide alternative solutions to farmers about how the illness suffered by cocoa plants and how to control penyakitnya.sa early symptoms of diseases of cocoa, diagnose disease experienced cacao plants, then compare the old diseases and new diseases into the lowest similarity weights are finally found a solution to the cocoa crop disease prevention. the results of this system show what kind of disease attack cocoa plants and provide suggestions / solutions control the disease.
Keywords: Expert Systems, Case Based Reasoning, Cocoa
PENDAHULUAN
Proses pembangunan sistem pakar biasanya disebut rekayasa pengetahuan. Biasanya melibatkan interaksi yang spesial antara orang yang membangun sistem pakar, disebut teknisi pengetahuan, dan satu atau lebih pakar dalam lingkup masalah tertentu. Teknisi pengetahuan mengambil informasi dari pakar berupa prosedur, strategi, dan aturan-aturan untuk menyelesaikan masalah, lalu membangun pengetahuan itu menjadi sebuah sistem pakar yang juga dapat digunakan dalam menyelesaikan Pendeteksian hama dan penyakit kakao.
Kakao merupakan salah satu komoditi perkebunan yang memegang peran penting dalam perekonomian Indonesia, yaitu sebagai sumber penghasilan petani, sumber lapangan kerja bagi masyarakat, sebagai komoditi ekspor yang mendatangkan devisa bagi negara. Oleh karena itu, produksi kakao perlu ditingkatkan melalui usaha perluasan lahan dan teknik budidaya yaitu teknik pembibitan yang baik, penggunaan varietas unggul, pemupukan serta pengendalian hama dan penyakit.
Hama dan penyakit adalah suatu proses terjadinya perubahan fungsi sel dan jaringan inang sebagai akibat gangguan yang terus menerus oleh pathogen atau factor lingkungan yang menyebabkan perkembangan gejala dan menyebabkan kematian tumbuhan atau bagian tertentu. Mengingat penyakit dapat menurunkan produksi kakao, maka perlu dilakukan pengendalian. Pengendalian dapat efektif dan efisien, maka harus diketahui dengan tepat gejala-gejala beberapa penyakit yang bisa menyerang tanaman tersebut seperti daun yang kecoklatan, ranting ompong, batang dan buah busuk.
Kurangnya ahli tanaman yang perannya sebagai pakar untuk tanaman kakao ini, maka dibutuhkan sistem yang bisa menggantikan kerja seorang ahli tanaman tersebut. Pada penelitian ini penulis menerapkan Case Based Reasoning untuk membangun sebuah sistem yang memiliki kemampuan mendiagnosa penyakit pada tanaman kakao. Proses diagnosa penyakit pada nantinya akan dilakukan oleh petani daerah yang berkoordinasi langsung dengan Dinas Perkebunan Bireun, sekaligus melakukan pengendalian penyakit terhadap tanaman kakao yang sakit. Kurangnya pengetahuan yang dimiliki petani kakao dapat menyebabkan penanganan yang salah terhadap tanaman kakao dan hal ini dapat berdampak fatal dan mengakibatkan gagal panen tanaman tersebut. Keberadaan sistem ini diharapkan dapat membantu petani kakao dalam melakukan diagnosa awal terhadap penyakit yang dialami tanaman kakao dan memberikan saran pengendalian penyakit yang ada pada kakao tersebut.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
DAFTAR PUSTAKA
Aamodt, A., dan Plaza, E., 1994, “Case-Based Reasoning: Foundational Issues, Methodological Variations and System Approches”. AI Communications, 7(i),39-59, http://www.kddresearch.org/Groups/AI -BR/Papers/AICom.pdf, diakses tanggal 24 Maret 2015.
Arhami, Muhammad. 2005. Konsep Dasar Sistem Pakar. Penerbit Andi. Yogyakarta.
Jogiyanto, H.M. 2000. Sistem Informasi Berbasis Komputer: Konsep Dasar dan Komponen. Edisi Ketiga. BPFE.Yogyakarta
Kusrini, 2007, Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan, Andi,Yogyakarta.
Kusumadewi, S., Hartati, S., Harjoko, A., dan Wardoyo, R., 2007, Fuzzy Multi Atribute Decision Making (FUZZY MADM), Graha Ilmu, Yogyakarta.
Kusumadewi, Sri. (2003). Artificial Intelligence (Teknik dan Aplikasinya). Yogyakarta: Graha Ilmu
Siregar,. H.T.S., Riyadi, L. Nuraeni, 1994. Budidaya Pengolahan dan Pemasaran. Penebar Swadaya, Jakarta.
Spillane, J.J., 1995. Komoditi Kakao Peranannya Dalam Perekonomian Indonesia. Kanisius, Yogyakarta.
Poedjiwidodo, M. S., 1996. Sambung Samping Kakao. Trubus Agriwidya, Jawa Tengah.
Susanto, F. X. Ir. 1994. Tanaman kakao (Budidaya dan Pengolahan Hasil). Kanisius, Yogyakarta.
Wahyudi, T., Pujiyanto, dan T. R. Panggabean, 2008. Panduan Lengkap Kakao, Penebar Swadaya, Jakarta.
Watson, I, Applying Case Based Reasoning, Technique for Enterprise Systems, Morgan Kaufmann Publishers, 1997.