PERBANDINGAN TINGKAT DISMENORHEA PADA SISWI SMP NEGERI 1 PEUSANGAN DENGAN MAHASISWI DIPLOMA III KEBIDANAN UNIVERSITAS ALMUSLIM KABUPATEN BIREUEN

Irwani Saputri dan Iraisa Erdila

Sari


Masa remaja merupakan masa peralihan dari masa kanak-kanak ke masa dewasa yang meliputi perubahan biologis, psikologis, dan sosial. World Health Organization (WHO) menentukan usia remaja antara 12-24 tahun. Menurut Depkes RI adalah antara 10 sampai 19 tahun dan belum kawin. Menurut BKKBN adalah 10 sampai 19 tahun. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan tingkat dismenorhea pada siswi SMP Negeri 1 Peusangan dengan Mahasiswi Diploma III Kebidanan Uniersitas Almuslim Kecamatan Peusangan Kabupaten Bireuen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah kuasi eksperimental yang dilakukan di siswi SMP Negeri 1 Peusangan dengan Mahasiswi Diploma III Kebidanan Almuslim. Hasil penelitian, membuktikan terdapat perbedaan perbandingan tingkat nyeri dismenorhea pada siswi SMP Negeri 1 Peusangan dengan Mahasiswi Diploma III Kebidanan Univer-sitas Almuslim, dan terdapat hubungan umur dengan tingkat nyeri dismenorhea.

 

Kata Kunci : umur, tingkat dismenorhea

______________________________________________


Referensi


Bare, dkk. (2012). Faktor-Faktor Yang Mempe-ngaruhi Dismenorhea [internet]. tersedia dalam http://digilb.ump.ac.id [Diakses tanggal 28 Maret 2014]

Machfoedz. (2010). Metodelogi Penelitian Kuan-titatif dan Kualitatif Bidang Kesehatan, Keperawatan, Kebidanan, Kedokteran. Yogyakarta: Fitramaya.

Manuaba. (2012). Penuntun Kepaniteraan Klinik Obstetri dan Ginekologi. Edisi 2. Jakarta : EGC.

Notoatmojo, S. (2010). Metodelogi penelitian. Jakarta: Rineka Cipta.

Proverawati, dkk. (2009). Pembatasan Usia Remaja. Yogyakarta: Nuha Medika.

Sophia. (2013). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Dismenore [internet], tersedia dalamhttp://digilib.ump.ac.id/files/disk1/12/ jhptump- Sophia -572-1-bab I.pdf [diakses tanggal 20 Maret 2014].

Solekhah. (2011). Efektifitas Pemberian Kompres Hangat pada saat Dismenorhea untuk Mengurangi Tingkat Nyeri pada Remaja Putri. (internet). Tersedia dalam http://www.academia.edu/5310005 (diakses tanggal 17 Juli 2014).

Widyastuti. (2009). Kesehatan Reproduksi Remaja. Yogyakarta: fitramaya.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.