SEBUKU SENI MERATAP DI MASYARAKAT GAYO (Suatu Kajian Tekstual)

Elmi Novita, Berlian Denada, Anni Kholilah

Sari


ABSTRAK

Sebuku adalah seni meratap yang terdapat di masyarakat Gayo, Propinsi Aceh. Pada awalnya sebuku dilakukan untuk meratapi mayat dan pada acara pernikahan. Lalu, setelah masyarakat Gayo memeluk Islam, sebuku berkaitan dengan meratapi mayat perlahan-lahan ditinggalkan. Saat ini sebuku hanya diselenggarakan dalam kaitannya dengan acara pernikahan. Tujuan penelitian adalah untuk menganalisa sebuku dari sudut pandang musik. Fokus bahasan dalam penelitian ini adalah membahas sebuku melalui kajian tekstual, artinya memandang sebuku sebagai sebuah teks atau bahasa yang dapat dibaca. Kajian tekstual dalam sebuku dibahas dari aspek pemusik, estetika, teks lagu dan bentuk beserta struktur musiknya. Aspek pemusik berkaitan dengan pelaku sebuku sebagai nyanyian tunggal dalam sebuku tidak ada pemusik. Pelaku sebuku adalah perempuan. Estetika sebuku berkaitan dengan teknik vokal yang disebut dengan guk, tuk, gelduk, janyun, sarek dan jangin. Teknik-teknik tersebut sangat menggambarkan ciri khas vokal Gayo. Bentuk dan struktur sebuku tidak ada yang baku. Sebagai nyanyian yang disampaikan secara spontan, maka bentuk dan struktur nyanyian tidak tetap. Teks nyanyian sebuku mengungkapkan kesedihan anak atau ibu yang harus mengalami perpisahan.

Kata kunci:  sebuku, seni meratap, masyarakat Gayo


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


REFERENSI

Ara, L.K. 1979. Sebuku, Seni Meratap di Gayo. Jakarta: Proyek Penerbitan Buku Bacaan, Sastra Indonesia dan Daerah.

Erawati, dkk. 2015. Seni dalam Ritual Tambak Kubur Suku Talang Mamak di Desa Talang Sungai Kec. Limau Rakit Kulim Kab. Indragiri Hulu. Jurnal Koba,Vol. 2 No. 2 Oktober 2015.

Eriyanto. 2011. Analisis Isi, Pengantar Metodologi untuk Penelitian Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Jakarta: Prenada Media Group.

Ida, Rachmah. 2014. Studi Media dan Kajian Budaya. Jakarta: Prenada Media Group.

Jauhari, Heri. 2018. Folklor Bahan Kajian Ilmu Budaya, Sastra dan Sejarah. Bandung: Yrama Widya.

Merriam, Alan P. 1986. The Anthropogy of Music. Chicago: North Western University Press.

______________. 1995. Metode dan Teknik Penelitian dalam Etnomusikologi (dalam Rahayu Supanggah). Seri Bacaan Etnomusikologi. Yogyakarta: Yayasan Bentang Budaya.

Mulyana, Deddy. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif Paradigma Baru Ilmu Komunikasi dan Ilmu Sosial Lainnya. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Syofia, Ninon. 2016. Homogenisasi Budaya Masyarakat terhadap Tari Ilau di Kelurahan Kampai Tabu Karambia Kota Solok Sumatera Barat. Humanus, Jurnal Ilmiah Ilmu Humaniora, Vol. XV No.1 Maret 2016.


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.